Ayat Ini Membatalkan Ajaran Makrifat yang Membunuh Syariat ~ Pusaka Madinah

burnzone

AD (728x60)

Ayat Ini Membatalkan Ajaran Makrifat yang Membunuh Syariat

"Sampaikan dariku walau satu ayat." [H.R. Bukhari]

Performa dan tampilan terbaik laman ini pada peramban Microsoft Edge. Khusus pengguna perangkat mobile: Apabila ada artikel yang tampilannya terpotong, silakan baca dalam mode landscape. Apabila masih terpotong, artinya artikel tersebut hanya nyaman dibaca via laptop atau PC.
landscape mode.



Orang kebatinan mengaku-aku makrifat. Orang syariat menyesatkannya.

Begitu orang tauhid datang menyampaikan sebenar-benar Islam.

Orang kebatinan nanar kalang-kabut cari pembenaran. Orang syariat tetap menyesatkan juga. Duh!


Orang tauhid menghidupkan ketuhanan dalam agama;
orang syariat menghidupkan hukum dalam agama.
orang kebatinan dan kejawen menghidupkan apa dalam agama?
pesantren-pesantren setan yang ajarkan kanuragan menghidupkan apa dalam agama?

Banyak orang pandai dalam masalah pengetahuan, tetapi praktiknya justru melemahkan keimanan umat untuk beriman.
Orang kebatinan banyak mencuri-curi pahaman dan istilah-istilah makrifat dalam agama. Salah satunya dengan menggembar-gemborkan dan membangga-banggakan masalah "pahala sa'atan 70 tahun ibadah" lalu dikatakannya tidak perlu lagi manusia bersyariat. Itu namanya melemahkan orang untuk beriman.

Orang syariat banyak menafikan dalil-dalil jelas tentang tuntutan Allah untuk mengiqra ayat-ayat keesaan. Mereka tidak tahu musti bagaimana menjelaskan ilmu dan praktik pengenalan manusia pada Tuhannya itu, lalu seenaknya pukul rata mengata sesat pada setiap pembahasan tentang Tuhan, ketuhanan, dan kehambaan. Itu juga namanya melemahkan orang untuk beriman.

Padahal cirinya mudah:
Ajaran makrifat yang membunuh syariat dan bercengkerama dengan jin juga dengan segala khasiat kanuragan, itulah yang sesat.


Orang tauhid tidak melemahkan keimanan orang untuk beriman, baik dari sisi syariat maupun dari sisi makrifat. Orang tauhid tidak mendorong manusia agar meninggalkan syariat

Orang tauhid tidak menyarankan orang untuk meraih pahala 70 tahun ibadah dengan meninggalkan kesempatan meraih pahala 1000 tahun ibadah.

Kalau orang kebatinan dan kejawen, untuk keimanan, apa yang dipakai?
Mereka ajarkan sebut "Laa ilaaha illallaah" lalu orang terpelanting. Mereka ajarjan wirid-wirid Qurani lalu bisa kebal ini-itu, bisa untuk pelaris dagang juga bisa untuk asihan: pelet sana-sini. Itu bukan iman ketuhanan juga bukan iman keislaman, itu iman kesetanan!


Allah peringatkan jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka [Q.S. at-Tahrim: 6]. Jadikanlah setan-setan itu musuh kamu yang nyata [Q.S. Fathir: 6].  Juga jangan sekali-kali kamu menjadi golongan yang melemahkan kemauan orang untuk beriman [Q.S. al-Hajj: 51]

Hai orang-orang syariat, sekaranglah waktunya kita menjaga diri dan keluarga kita. Hai orang-orang syariat, kita dalam agama ini harus bersama-sama menghidupkan apa yang ada di dalam agama. Orang tauhid mendukung dan menghidupkan syariat dengan tetap melaksanakan amalah harian bernilai 1000 tahun ibadah serta memperindahnya dengan keesaan pada Allah dengan amalan sa'atan yang bernilai 70 tahun ibadah.


Jadi, ayat apa yang dimaksud di judul tulisan ini? Cari dulu sendiri biar puas. Sebab kalau Quran langsung yang kamu buka. Hatimu lebih leluasa. Frasa kuncinya: 1000 tahun. Kalau belum dapat juga, jangan malu bertanya.


- Syaikh Siradj -



UPDATE: Jawaban ada di sini Babul Wujud

Ayat Ini Membatalkan Ajaran Makrifat yang Membunuh Syariat
Adam Troy Effendy
By Pusaka Madinah
Published: 2013-01-27T22:32:00+07:00
Ayat Ini Membatalkan Ajaran Makrifat yang Membunuh Syariat
5 411 reviews
Buku ISuS

Buku Ilmu Sedikit untuk Segala²nya

Sudah terbit buku untuk memudahkan Ikhwan/Akhwat memahami kajian tauhid hakiki yang termuat di situs ini secara lebih tersusun dari anak tangga pemahaman Islam yang paling dasar. Ikhwan yang berminat memiliki buku ini dapat menghubungi penerbitnya langsung di www.midaslearning.co.id

  • Untuk mengetahui seluk-beluk buku lebih komprehensif, lengkap dengan uraian per bab dan video garis besar kajian buku, silakan kunjungi landing page rekanan resmi kami di: www.bukutauhidhakiki.com
  • Untuk memesan buku dari rekanan resmi yang terdekat dengan kota Ikhwan/Akhwat, silakan kunjungi tautan ini: "Kami di Kota Anda".
"Sampaikan dariku walau satu ayat." [H.R. Bukhari]
Tags: ,
admin Pusaka Madinah

Pusaka Madinah adalah sebutan untuk ilmu, amal, dan muanayah tauhid hakiki yang menjelaskan sinergi syariat, tarikat, hakikat, dan makrifat dari kalangan khawwasul khawwas yang disampaikan oleh Mursyid, K.H. Undang bin K.H. Sirad bin K.H. Yahya dengan sanad aly sebagai berikut: (1) Nabi Muhammad Rasulullah Saw., (2) Nabi Khidir a.s., (3) Abdul Aziz ad-Dabarq, (4) Abdul Wahab at-Tazi, (5) Ahmad bin Idris, (6) Muhammad Sanusi, (7) Muhammad Mahdi, dan (8) Muhammad Idris.

 

Barangsiapa menghendaki kebaikan bagi dirinya, niscaya dia mengambil jalan kepada Tuhannya. (Q.S. Al-Insan:29)

Copyright © 2025 Pusaka Madinah| Peta Situs | Designed by Templateism.com