Master Piece Art from Feri Eka Candra | Ramzy Gallery |
Bagian ketiga dari induk tulisan Melebihi Kisah 1001 Malam: Kisah Sejati Cinta Sejati. | Rangkai kisah sebelum ini: Kepulangan Kafilah yang Dinanti | Melebihi Kisah 1001 Malam
MEMBACA TANDA, MEMBUKTIKAN NUBUWWAH
Khadijah mulai bertanya-tanya. Perasaan apa yang ada di dalam hatinya. Mengapa ia merasa kagum ketika melihat Muhammad memasuki kota Mekah dengan untanya? Tidak salahkah penglihatannya ketika ia menyaksikan sendiri dua malaikat menaungi Muhammad? Rasa gembira ketika mendengar Muhammad memperoleh keuntungan besar di Syam; benarkah rasa itu muncul hanya karena kabar keuntungan finansial yang didapatnya? Bagaimana ia harus menyikapi cerita-cerita aneh yang dikabarkan oleh Maysarah?
Semua orang pada masa itu, termasuk Khadijah, tentu pernah mendengar ramalah para rahib mengenai seorang nabi yang akan muncul di jazirah Arab. Apakah Muhammad nabi yang ditunggu-tunggu itu? Dalam perjalanan ke Syam, Muhammad memang berhasil memperoleh laba besar dengan jumlah yang tidak pernah diperoleh oleh siapa pun sebelumnya. Apakah hal itu berhubungan dengan statusnya sebagai calon nabi?
Kalau untuk zaman kita ini, nubuat yang sedang ditunggu-tunggu adalah Kemunculan Dajjal
dan Kedatangan Imam Mahdi,
ya?! :D
Sebenarnya, Khadijah telah mencoba untuk tidak memikirkan pertanyaan-pertanyaan itu. Tetapi, semakin keras ia berusaha untuk melupakannya, semakin sering pikiran-pikiran itu muncul di kepalanya. Dan anehnya, Khadijah merasa bahagia dengan semua itu. Ia bertanya-tanya, apakah pikiran itu lahir dari rasa kagum yang sama seperti apa yang dirasakan oleh orang-orang Quraisy?
Di ujung rasa bimbangnya, Khadijah pergi menemui sepupunya, Waraqah ibnu Naufal. Mendengar cerita Khadijah, ada rasa bahagia yang aneh dirasakan oleh Waraqah. Ia bangkit lalu berkata bahwa berdasarkan kitab-kitab suci yang pernah dibacanya, Allah akan mengutus seorang rasul terakhir dari anak keturunan Isma'il yang lahir di dekat baitullah.
Waraqah kemudian terdiam. Ia berpikir serius, lalu berkata,
"Wahai Khadijah, jika apa yang kupikirkan ini benar, maka Muhammad pastilah seorang nabi. Yang kutahu dengan pasti, seorang nabi akan muncul dari bangsa ini. Dan sekaranglah saat kemunculannya."
Waraqah juga berharap dirinya dikaruniai umur panjang sehingga ia bisa beriman, mengikuti ajaran-ajaran nabi itu, dan membelanya menghadapi musuh-musuhnya. Di akhir pembicaraan, Waraqah melantunkan syair,
LANGKAH MENUJU PINANGAN
Love Puzzle | webdesign.org |
Akhirnya, meski sempat ragu, Khadijah kemudian memutuskan untuk menikah dengan Muhammad dan mengambil inisiatif untuk meminangnya. Tetapi, masih ada satu pertanyaan yang harus ia jawab: siapa yang dapat menjamin bahwa Muhammad akan menerima pinangannya?
Khadijah adalah wanita yang kaya, cantik, dan berstatus sosial tinggi. Ia masih memiliki pesona bagi banyak laki-laki. Di sisi lain, Muhammad bukanlah lelaki yang rakus dan gampang tergoda oleh hal-hal yang bersifat lahiriah. Tetapi, Khadijah tahu bahwa walau bagaimanapun, Muhammad tetaplah seorang pemuda. Adalah haknya untuk mencintai seorang gadis yang sebaya.
Dengan mempertimbangkan hal-hal tadi, Khadijah memilih untuk menggunakan sebuah siasat. Ia mengutus seorang wanita yang ia yakini kemampuan dan loyalitasnya untuk secara diam-diam melakukan pendekatan awal kepada Muhammad. Wanita yang dipercayainya untuk mengemban tugas itu adalah Nafisah binti Umayyah yang masih kerabat dekat Muhammad dan saudara perempuan bagi seorang lelaki yang kemudian menjadi salah satu sahabat Nabi yang terkemuka, Ya'la ibnu Umayyah.
Nafisah mendatangi Muhammad dan menasihatinya seperti seorang ibu menasihati anaknya. Ia mencoba untuk meyakinkan Muhammad tentang pentingnya menikah. Muhammad menjawab bahwa dirinya hanya seorang miskin yang tidak memiliki apa-apa untuk diberikan kepada wanita yang akan menajdi istrinya.
Nafisah membantah hal itu. Menurutnya, kemisikinan bukan halangan untuk menikah. Apalagi Muhammad telah lama dikagumi oleh penduduk Mekah karena akhlak dan kejujurannya. Karena itu, menurut Nafisah, semua orang tua tentu mengharapkan Muhammad datang dan meminang putri mereka.
Setelah Muhammad dapat diyakinkan tentang pentingnya menikah, barulah Nafisah menyatakan bahwa wanita yang paling patut menjadi istrinya adalah Khadijah. Alasannya sederhana. Khadijah adalah wanita yang cantik, kaya, bagus nasabnya, pandai menjaga kehormatan, dan luhur akhlaknya. Masyarakat pun menjukukinya "wanita yang suci".
Mengetahui pilihan Nafisah, Muhammad pun terkejut. Menurutnya, Nafisah berlebihan. Dari mana ia akan memperoleh harata untuk membayar mahar Khadijah? Nafisah menjawab bahwa kalau Muhammad setuju untuk menikah dengan Khadijah, urusan mahar tidak perlu dipikirkan.
Nafisah menceritakan proses "diplomasi" awal yang dilakukannya itu dalam sebuah riwayat. Ia berkata,
"Khadijah pernah mengutusku sebagai perantara kepada Muhammad setelah ia pulang dari Syam. Kukatakan kepadanya, 'Apa yang menghalangimu untuk menikah?' Muhammad menjawab, 'Aku orang miskin yang tidak punya harta.' Kukatakan, 'Jika aku tanggung semua keperluanmu untuk menikah dan kupilihkan seorang wanita yang cantik, kaya, mulia, dan cocok untukmu, maukah engkau menikah?' Muhammad kembali bertanya, 'Siapa wanita itu?' Aku menjawab, 'Khadijah.' Muhammad kembali bertanya, 'Bagaimana mungkin?' Kukatakan, 'Aku yang akan mengaturnya.'"
[Bersambung]
By
Published: 2012-04-27T02:26:00+07:00
Pembuktian Tanda-Tanda dan Langkah Mewujudkan Cinta | Melebihi Kisah 1001 Malam
18 komentar:
Jiaaaah...bersambung :(
Ditunggu sambungannya Bang....Jangan pake lama ya :D
:2: sabar Neng.. tangan ay masih pegel-pegel perang poke terus di pesbuk :3:
*rikwes postingan kayak mesen bakso.. pake JPL segala.. :18:
mnarik..2 insan dgn latarbelakang yg berbeda.. <3 kemustahilan
yang tidak mustahil.. :)
Kemustahilan yang tidak mustahil."
what a great quote here! :8:
thanx Mux.. :) tersanjung skali dgn "bold"nya..mahal harganya
tuh..hehe.. :D
awwh.. :2: You are very welcome, Miss Chica.. ahahah..boldnya tak mahal la.. cuma spesial buat Sobat Sarang yang setia mendukung blog ini.. :21:
Keep commenting here, ok Dear Sis.. Salam hangat untuk keluarga di Selangor yaa.. :25:
i will,insyaallah..ya,akan kusampaikn salamnya.... :> oooh..hotnyaa..sbb salamnya terlalu hangat..smpai berkipas2 aku nih.. 8-} wkkk.. xD
:1: ahhh?? sampai berkipas pula rupanya ya?? Maaf Miss.. mungkin saya terlalu bersemangat beri salam panas :3: semoga di sana sedang bertiup angin sepoi supaya tidak berlanjut kepanasannya ya, Miss :21: tapi jangan juga sampai nanti terlewat sampai seperti ini ya http://www.cute-factor.com/images/smilies/onion/d1eef220.gif :3:
ohh..gk apa tuh..salam hangat + angin sepoi = suhu yg seimbang..hehehe.. 8-} usah bimbang,salamnya udah smpai dgn kelajuan 1 milimiter per saat..ahaks.. xD
appa?!! 1 milimeter per detik?? :2: Laju sikit laaa keje tuuu!! :11:
itu yg paling laju tuh.. :-S klau setengah milimeter per setengah detik itu udah spt tdk bgerak langsung tuh..spt sesuatu yg benar2 ada d dpn mukaku.. 8-} wkkkkkk.. xDDD
otidaaaa.. ini malah lebih parah 1/2 mm per 1/2 detik! :17: bisa-bisa aku lama menunggu kabar sampainya :23:
aduuh..salah faham besar tampaknya nih.. #-o 1/2 mm per 1/2 detik maksudnya salam hangatnya infiniti cepat smpainya..bukan sbaliknyaaaa.. X( muka Muxess yg smakin pusing..--> @-)wkkk.. xD
:2: oowhh.. jadi gitu maksudnyaaa..:17: aih..jadi maloo :4: jadi..jadi..jadi.. pasti sekarang mesejnya dah sampai kan?! :1:
ya udah smpai.. ;;) pjg skali bicara salam hangatnya..bisa dtulis novel nih.. 8-} ahaks.. xD
ahahah! kalau ditulis jadi novel, judul apa yang paling cocok yaaa?? :-> :6: :7:
Salam Sehangat Mentari.. 8-} awww..Makcik Pemaloo is baaaaack..!! --> kicik2 wkkkk.. xD
Salam secerah pagi iniiii... dari Makcik Kicik-Kicik.. ahaks! :7: :3:
Posting Komentar